Jumat, 22 Februari 2013

Surat untuk Yesung (dari Hangeng dan Kangin)



Selama diKorea, terlebih dikeluarga Super Junior aku sering menyaksikan bagaimana akrabnya hubungan antara Hyung dan dongsaeng, Heechul selalu penggembira dan bercanda dengan para dongsaeng, bahkan dia juga marah dan mendiamkan dongsaengnya, tapi ketika kulihat kau, SUNGGUH ANEH, kau berbeda dari Hyung yang lain, kau lebih banyak diam dan menyaksikan sekelilingmu dan hanya melakukan apa yang kau perlu lakukan, selebihnya kau kembali DIAM. Melihat perbedaan antara kau, Teuki juga Heechul, aku selalu berfikir untuk manjadi Hyung yang bagaimana, tapi kau menyarankanku untuk menjadi diri sendiri saja dan hanya Heechul yang mengerti aku, karena keterbatasan komunikasi menjadikanku sebagai Hyung pelengkap.

Sementara kau, kau berhasil menjadi seorang Hyung dan pada akhirnya semua yang ada padamu mengikuti keberhasilanmu, suara emasmu, wajahmu yang tampan, juga totalitas dan talenta yang kau miliki, sungguh membuatku iri.

Mungkin aku dan kau tidak sedekat aku dengan Heechul atau Siwon,tapi saat berbagi cerita aku lebih percaya denganmu, bahkan kau orang satu satunya tempatku bercerita tentang keinginanku meninggalkan SME,namun, saat itu kau tidak menanggapi serius, namun saat aku benar benar pergi, kau tetap diam menyimpannya tanpa memberitahu pada orang lain tentang keinginanku yang telah lama itu.

Terimakasih karena kau selalu memperhatikanku saat di Korea,saat aku rindu ibuku kau yang menyuruhku untuk menelponnya, bahkan kau juga mengajakku bertemu dengan ibumu untuk mencairkan kerinduanku saat aku benar benar merindukan Ibuku.
-HANGENG-

KANGIN untuk YESUNG
Jong Woon, ternyata Wamil tidak seberat yang kita bayangkan, kalau kau ingat, saat pelepasanku untuk Wamil begitu mengharu biru. Semua orang berfikir kalau Teuki Hyunglah yang paling bersedih akan kepergianku, ternyata mereka SALAH. Saat di Dorm Aku berpamitan,kau hanya tersenyum dan pergi masuk ke dalam kamar, Aku menceritakan kesedihanmu yang tertahankan pada Teuki Hyung, dan dia berkata “kalian begitu dekat, sangat jelas kau tau bagaimana Yesung mengontrol emosinya unk tidak diketahui orang lain, dan aku percaya didalam sana pasti dia menangis..”

Teuki Hyung mulai memahamimu, saat pelepasan,semua tertuju pada Teuki Hyung, namun perhatianku tertuju padamu, aku begitu khawatir, matamu sangat bengkak saat itu menahan tangis,sungguh aku tak tega melihatnya..

Sifatmu saat melepasku dan keseharianmu saat kita masih di Dorm jauh berbeda, satu yang perlu ELF tahu, BOHONG BESAR dan FITNAH kalau banyak orang mengenalmu alim, pendiam, misterius juga aneh, kalau saja mereka bisa tinggal bersamamu beberapa waktu mereka pasti akan tahu siapa kau sebenarnya dan TEBONGKARLAH KEBOHONGANMU selama ini.

Namun kemampuanmu mengolah lagu dan mengajari kami saat sebelum rekaman dengan suara emasmu yang sangat bagus itu mambuat aku bangga, kau tau, disini banyak yang membicarakanmu, teman - temanku di wamil semua memuji suaramu, saat aku bilang Suara Wookie dan Kyu lebih baik, namun mereka menjawab, ada beberapa orang yang suaranya bisa seperti Wookie dan Kyu tapi suaramu, sangat khas, bahkan mereka bilang itu suara Khas Korea, andai kau disini pasti kepalamu menjadi lebih besar.

Aku sungguh sungguh ber-terimakasih pada Tuhan yang telah mengirimmu berada ditengah tengah kami dan menjadi bagian dari Super Junior, aku ingin tampil bersamamu dan bersama yang lain, TUNGGU AKU....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar